Press Release RRI - UN Menandatangani Nota Kesepahaman Suara untuk Alam sebagai Solusi Dampak Perubahan Iklim Berkelanjutan
Jakarta - Bertempat di Auditorium Yusuf Ronodipuro Radio Republik Indonesia, Prof. Kaveh Madani selaku Direktur United Nation University (UNU) INWEH dan I Hendrasmo selaku Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI), resmi menandatangani Nota Kesepahaman mengenai lingkungan, Senin (30/6/2025). Mengusung tema Suara untuk Alam sebagai Solusi Dampak Perubahan Iklim yang Berkelanjutan, acara dibuka dengan sambutan dari para stakeholder terkait.
Prof. Kaveh Madani menyampaikan fokus organisasinya terkait isu-isu lingkungan. Mulai dari air, lingkungan alam, hingga kesehatan yang banyak tidak terungkap ke publik.
"Ada banyak kisah tentang air, lingkungan, dan kesehatan yang sering tidak terungkap, terutama di wilayah global selatan, termasuk kisah kegagalan, tantangan, dan keberhasilan," ucap Prof Kaveh Madani.
Dr Javad Monttaghi, BEng PhD - Adjunct Proffesor HEC Montreal, diakui sebagai penggagas ide kolaborasi dengan RRI ini. RRI akan menjadi titik fokus Asia Pasifik sebagai Media Global Academy.
Kolaborasi ini juga akan menunjukkan bahwa adanya kepemimpinan Indonesia dalam diplomasi regional air, lingkungan air, media, dan jurnalistik. Tidak hanya itu, nota kesepahaman juga mencakup pengembangan penelitian air, meningkatkan kesadaran publik tentang isu air global, mempromosikan dialog, serta penguatan komunitas untuk kontribusi pada keamanan global dan resolusi konflik.
Tentunya RRI menyambut positif kerja sama ini. Khususnya dalam mengembangkan teknologi digital di masyarakat.
Narahubung: Direktorat Layanan dan Pengembangan Usaha
