Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia, I. Hendrasmo menegaskan bahwa saat ini arah dari reformasi birokrasi berbasis pada kinerja atau performance base bureaucracy, tidak lagi rule base bureaucracy, atau birokrasi yang berdasarkan/berorientasi pada aturan, yang arahnya itu penguatan tata kelola. Hal ini disampaikan Direktur Utama LPP RRI, I. Hendrasmo saat Rapat Koordinasi Reformasi Birokrasi yang berlangsung secara virtual pada Senin 24 Juli 2023 Di Jakarta.
“Maka sekarang kita mau merubah, kita bicara soal dampak, kita menggelar Raker dengan tema Akselerasi Pengembangan Penguatan Konten, RRI Multiplatform, jadi kita penguatan substansilah, kita mau lebih cepat, tidak usah pakai protokoler, karena kita menyadari yang kita butuhkan itu adalah impact, demikian juga dengan penguatan konsolidasi kita sebagai tim reformasi birokrasi, langkah untuk memperbaiki itu pertama adalah membangun kesadaran lalu kemudian eksekusi atau action, piranti kita adalah komunikasi dan aksi, juga ada refleksinya, berupa monitoring kemudian evaluasi itu yang harus senantiasa kita lakukan,” jelasnya.
Dirut RRI, I. Hendrasmo juga menyampaikan apresiasi atas peningkatan nilai indeks reformasi birokrasi LPP RRI Tahun 2022, menurutnya reformasi birokrasi yang dilakukan di LPP RRI adalah untuk melakukan akselerasi pembangunan nasional. Hadir dalam Rapat Koordinasi Reformasi Birokrasi LPP RRI diantaranya : Anggota Dewan Pengawas LPP RRI, Enderiman Butar-butar, Direktur SDM dan Umum, Dedi Suparman dan seluruh anggota Tim Reformasi Birokrasi LPP RRI. Indeks Reformasi Birokrasi LPP RRI dari tahun ke tahun :
Tahun 2016 Nilai RB : 52,73 Kategori CC
Tahun 2017 Nilai RB : 53,77 Kategori CC
Tahun 2018 Nilai RB : 57,86 Kategori CC
Tahun 2019 Nilai RB : 58,87 Kategori CC
Tahun 2020 Nilai RB : 54,71 Kategori CC
Tahun 2021 Nilai RB : 55,64 Kategori CC
Tahun 2022 Nilai RB : 60,69 Kategori B