https://www.rri.co.id/kalimantan-selatan/hiburan/1653391/lagu-untuk-nada-pesan-kepada-anak-dan-dunia
Oleh: Fitriana Dwi Rahmawati Editor: Yunan Tanjung 16 Jul 2025 - 17:16 Banjarmasin
KBRN, Tanah Bumbu: Kalimat judul diatas membuka lagu untuk nada. Sebuah elegi lembut dari Puja Mandela yang bukan hanya ditujukan untuk darah dagingnya, tetapi juga untuk dunia yang sedang kehilangan arah.
Ditulis dalam satu malam yang sunyi, Lagu untuk Nada menjelma menjadi lebih dari sekadar surat cinta seorang ayah kepada anaknya. Ia adalah pernyataan sikap, doa yang disamarkan jadi melodi, dan kritik sosial yang disampaikan dengan lugas, tanpa metafora.
Puja Mandela, jurnalis dan musisi asal Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, menyebut lagu ini lahir dari kegelisahan seorang orang tua—dan juga rakyat biasa. “Lagu ini menjadi pesan saya sebagai orang tua dan sebagai rakyat Indonesia,” ujarnya kepada rri.co.id, Rabu (16/7/2025).
Tak ada orkestrasi berlebihan dalam aransemennya, hanya gitar, vokal, dan kejujuran. Namun di balik kesederhanaan itu, tersimpan lapisan emosi yang dalam dan lagu ini akan menemukan makna sejatinya di masa depan.
Lounching Lagu untu Nada di Owner Cafe Tanah Bumbu
“Lagu ini akan mencapai puncaknya saat suatu hari nanti, mungkin anak saya akan mengalami kesulitan dalam hidupnya, lalu dia memutar lagu ini untuk menghibur hatinya. Dan dia akan ingat bahwa doa orang tuanya selalu menyertai sepanjang hidupnya,” katanya.
Lagu untuk Nada baru saja dilaunching di Owner Coffe, Simpang Empat, Tanah Bumbu pada Minggu (18/5/2025 lalu. Lagu untuk Nada sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik straming.
Video liriknya juga baru saja dirilis dan bisa ditonton di channel Puja Mandela Official.
Kata Kunci:
