Survey Pelayanan
Informasi Publik

Search

Detail Informasi

Berkala
KBRN Bandarlampung : Aliman Hilang Terseret Ombak Pantai Labuhan Jukung

PPID:

PPID Bandar Lampung

Kode:

PPID-RRI/27/110725-1327776-2

Deskripsi

Oleh: Agung Ghazaldi

Editor: Fahriyal

KBRN, Pesisir Barat: Upaya pencarian terhadap Aliman (38), korban terseret ombak di Pantai Labuhan Jukung, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, masih belum membuahkan hasil hingga hari kedua pencarian, Kamis (10/07/2025).

Kejadian tragis ini bermula pada Rabu (09/07) sekitar pukul 14.00 WIB, saat Aliman tengah mandi bersama keluarganya di Pantai Labuhan Jukung. Saat itu, anak korban bernama Ega tiba-tiba terbawa ombak. Aliman bergegas menolong dan berhasil menyelamatkan anaknya, namun naas, dirinya justru tergulung ombak dan hilang terseret arus.

Masyarakat yang menyaksikan kejadian tersebut segera melapor ke BPBD Kabupaten Pesisir Barat, yang kemudian meneruskan informasi ke Basarnas melalui Pos SAR Tanggamus. Menindaklanjuti laporan, Kepala Kantor SAR Lampung, Deden Ridwansah, langsung mengerahkan personel Pos SAR Tanggamus ke lokasi untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan (SAR).

Korban diketahui bernama Aliman bin Sukemi, warga Talang Buyut, Kotabumi, Lampung Utara.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Pos SAR Tanggamus, Polairud Polda Lampung, Polairud Polres Pesisir Barat, BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, pemerintah daerah, Polsek Pesisir Tengah, serta dibantu warga dan keluarga korban tiba di lokasi sekitar pukul 20.45 WIB, Rabu malam, dan langsung melakukan koordinasi serta penyisiran visual hingga pukul 22.00 WIB. Namun, hasil pencarian hari pertama masih nihil.

Memasuki hari kedua pencarian, Kamis pagi (10/07), tim SAR gabungan menggelar briefing pada pukul 07.00 WIB dan membagi tim menjadi tiga SRU (Search and Rescue Unit), SRU I melakukan pencarian menggunakan Rubber Boat milik Basarnas dengan area penyisiran sekitar 3,5 mil laut, SRU II menggunakan jukung milik BPBD Pesisir Barat untuk menyisir area seluas 3 mil laut, sementara SRU III melakukan penyisiran darat di sepanjang tepian pantai sejauh kurang lebih 2 kilometer dari lokasi kejadian.

Selain itu, pencarian juga dilakukan menggunakan Aqua Eye, alat pendeteksi bawah air, namun belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban. Hingga pukul 17.00 WIB, pencarian belum membuahkan hasil.

Komandan Pos SAR Tanggamus, Robi Rusli, mengatakan, pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali pada Jumat (11/07) pagi.

“Pencarian terhadap korban terseret ombak Aliman (38) di Pantai Labuhan Jukung hari ini masih nihil. Tim SAR gabungan menghentikan sementara pencarian dan akan dilanjutkan kembali pada Jumat pagi,” ujar Robi.

  • Dilihat: 19 kali

  • Didownload: 4 kali

Akses Informasi Dengan Aplikasi PPID.