Survey Pelayanan
Informasi Publik

Search

Detail Informasi

Berkala
RRI Surakarta - Manfaat Aroma Kopi Bubuk

PPID:

PPID Surakarta

Kode:

PPID-RRI/81/200325-1203216-2

Deskripsi

KBRN, Surakarta: Aroma kopi bubuk adalah salah satu ciri khas yang tidak dapat dipisahkan dari pengalaman menikmati secangkir kopi. Harum yang dihasilkan merupakan elemen penting yang tidak hanya memengaruhi rasa tetapi juga memperkaya ritual minum kopi. Bagaimana sebenarnya proses kopi bubuk yang bisa menghasilkan aroma sedap?.

Aroma kopi terbentuk dari proses kimiawi yang terjadi selama pengolahan biji kopi, mulai dari pemetikan hingga pemanggangan. Setelah biji kopi dipanen dan diproses, langkah berikutnya adalah pemanggangan atau roasting, proses ini adalah tahap utama yang membentuk cita rasa dan aroma kopi. Selama pemanggangan, senyawa-senyawa alami dalam biji kopi seperti asam, gula, dan protein mengalami reaksi Maillard, yang menciptakan berbagai senyawa aromatik.

“Bahwa pada tahap penggilingan, biji kopi yang telah dipanggang digiling menjadi bubuk, dan inilah saat aroma kopi benar-benar terlepas. Aroma yang tajam, manis, atau bahkan sedikit berasap ini berasal dari senyawa-senyawa yang dilepaskan oleh biji kopi yang terpapar udara”, demikian Karto, pemilik produksi kopi bubuk (Selasa 3 Desember 2024).

Beberapa faktor yang mempengaruhi aroma kopi bubuk meliputi jenis biji kopi, cara pemanggangan, tingkat kehalusan gilingan, dan bahkan cara penyimpanan. Misalnya, kopi Arabika, yang terkenal dengan keasaman dan rasa halusnya, memiliki aroma yang lebih kompleks dibandingkan kopi Robusta yang cenderung lebih kuat dan pekat. Pemanggangan yang terlalu lama bisa menyebabkan aroma kopi menjadi hangus, sementara pemanggangan yang terlalu ringan dapat menghasilkan aroma yang kurang berkembang.

Selain itu, tingkat kehalusan gilingan kopi juga memengaruhi kualitas aroma. Kopi yang digiling terlalu halus cenderung mengeluarkan lebih banyak minyak esensialnya, yang berkontribusi pada aroma yang lebih intens. Penyimpanan kopi bubuk yang tidak tepat juga bisa mengurangi kualitas aroma, karena udara dan kelembaban dapat merusak senyawa-senyawa aromatiknya.

Bagi pecinta kopi, menemukan kopi dengan aroma yang disukai merupakan hal yang sangat penting karena aroma tersebut tidak hanya menandakan kualitas kopi tetapi juga meningkatkan kenikmatan saat meminumnya. Maka, bagi yang ingin menikmati kopi dengan aroma terbaik, pastikan untuk memilih kopi yang segar, dengan pemanggangan yang tepat, dan simpan kopi dengan benar untuk mempertahankan kesegarannya.

(Nining W_LPU)

  • Dilihat: 10 kali

  • Didownload: 5 kali

Akses Informasi Dengan Aplikasi PPID.