KBRN, Surakarta: Kecanduan gula pada anak sering kali dikaitkan dengan gangguan perilaku pada anak. Bahkan ada pandangan bahwa konsumsi gula pada anak akan mempengaruhi peningkatan mood, tantrum dan hiperaktivitas anak atau biasanya disebut ‘sugar rush’. Namun benarkah ada kaitan konsumsi gula dengan tingkah anak?
Sugar rush merupakan istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan kondisi ketika seorang anak mengalami peningkatan mood atau kondisi anak terlalu aktif bahkan tidak bisa diam setelah mengonsumsi produk olahan yang mengandung gula. Pada anak-anak, kondisi ini dapat terjadi ketika mereka mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung banyak gula, seperti es krim, cokelat, kue, dan minuman kemasan.
Menurut dr. Dyah Novita Anggraini, kecanduan gula adalah suatu kondisi di mana seseorang mengalami dorongan yang kuat dari tubuh untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula. Hal ini bisa terjadi karena efek gula terhadap otak, yang mirip dengan efek zat adiktif lainnya. Akibatnya, anak-anak akan terus-menerus meminta makanan atau minuman manis.
Hal tersebut dapat berpengaruh karena gula memberikan lonjakan energi yang cepat namun singkat. Setelah anak mengalami lonjakan energi ini, anak mungkin akan mengalami penurunan energi yang sangat tajam. Hal ini membuat mereka merasa lelah, lesu, dan gampang marah. Penurunan energi ini seringkali membuat anak-anak menjadi rewel dan tantrum.
Lalu bagaimana cara mengurangi konsumsi gula dan mencegah tantrum pada anak? Kita dapat melakukannya dengan membatasi makanan dan minuman manis, mengedukasi anak tentang gula, mengatur pola makan anak, memberikan contoh yang baik kepada anak.
Bisa disimpulkan bahwa kecanduan gula pada anak sangat berdampak negatif pada perilaku anak, termasuk menyebabkan tantrum. Gula juga mempengarui tubuh serta otak anak dengan menyebabkan lonjakan gula darah, perubahan kadar neurotransmitter, dan ketidakseimbangan energi. Anak-anak gampang mengalami kecanduan gula karena preferensi rasa yang kuat, pengaruh lingkungan, dan kurangnya pendidikan nutrisi.(Aris-Ana_LPU)
Preferensi :
https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-anak/kecanduan-gula-dapat-membuat-anak-tantrum