Kepala Bidang Pembinaan Prestasi, KONI Lombok Timur Masturiadi serta para atlet yang menjalani tes pada Pelatda Desentralisasi. Foto: Yunia/RRI
KBRN, Lombok Timur: Lombok Timur terus menunjukkan komitmen dalam menciptakan atlet berprestasi melalui program pelatihan terpusat atau Pelatda. Program ini dijalankan serius guna meningkatkan kemampuan para atlet. Hasil dari Pelatda di Lombok Timur telah terbukti, dengan sejumlah atlet asal Lombok Timur berhasil meraih medali dalam berbagai kejuaraan termasuk pada PON.
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi, KONI Lombok Timur Masturiadi mengatakan, Pelatda di Lombok Timur dilaksanakan secara desentralisasi dalam jangka panjang, dimulai dari tahun 2022 hingga 2024. Pelatda Desentralisasi dilakukan karena terkendala anggaran, meskipun demikian melalui Pelatda ini dirancang dengan program yang terencana, terukur, dan terstruktur.
"Setiap komponen dalam program tersebut, fokus pada peningkatan kemampuan fisik, mental, serta strategi, memberikan dampak signifikan pada kemampuan para atlet,"pungkasnya. Sabtu (21/9/2024).
Dalam Pelatda, ditegaskan Masturaiadi yang juga yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Timur setiap atlet menjalani pretest di awal pelatihan untuk mengukur kondisi awal mereka, dan diakhiri dengan post-test guna mengevaluasi peningkatan yang terjadi. Masturiadi menekankan bahwa Pelatda merupakan program latihan yang sangat terukur dan efektif dalam meningkatkan kemampuan para atlet. Namun, ia juga mengakui bahwa kendala anggaran menjadi tantangan bagi Lombok Timur dalam menggelar pelatihan dengan pemusatan penuh, meskipun upaya perbaikan terus dilakukan.
"KONI Lombok Timur dua bulan terakhir kembali menggelar Pelatda terutama dalam persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026. Selain itu, para atlet yang akan dipersiapkan untuk PON 2028 juga akan masuk dalam program Pelatda. Atlet-atlet yang nantinya kembali dari PON juga akan berlatih di KONI Lombok Timur, kecuali mereka yang dipersiapkan untuk event internasional,"ungkapnya.
Dengan program Pelatda yang terukur dan berkelanjutan, diharapkan atlet-atlet Lombok Timur dapat terus berprestasi. Ini termasuk mampu membawa nama daerah ke ajang-ajang olahraga besar di masa mendatang.