Survey Pelayanan
Informasi Publik

Search

Detail Informasi

Berkala
LPP RRI Bengkulu. KBRN Bengkulu : BPOM Monev Kader Keamanan Pangan SDN 8 Kota Bengkulu

PPID:

PPID Bengkulu

Kode:

PPID-RRI/26/120824-881508-2

Deskripsi

BPOM Monev Kader Keamanan Pangan SDN 8 Kota Bengkulu

Oleh: BisriEditor: Roki Eka Putra12 Aug 2024 - 14:03Bengkulusharethis sharing button

BPOM Monev Kader Keamanan Pangan SDN 8 Kota Bengkulu

Petugas Balai POM melakukan Monev Pemberdayaan Kader Keamanan Pangan Jajan Anak Sekolah di SD 8 Kota Bengkulu, Senin (12/8/24).

KBRN, Bengkulu: Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Bengkulu melaksanakan tahapan monitoring dan evaluasi (Monev) Pemberdayaan Kader Keamanan Pangan dan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) di Sekolah Dasar (SDN) 8 Kota Bengkulu, Senin (12/8/24) pagi.

Ketua Tim Informasi dan Komunikasi II BPOM Bengkulu, Dentom RM Simamora, mengatakan tahun ini ada 10 sekolah dasar di Kota Bengkulu yang jadi lokasi fokus pendampingan program PJAS. Dari masing-masing sekolah yang ada, BPOM telah menunjuk tiga perwakilan menjadi kader untuk mengawasi program di sekolahnya masing-masing.

"Kita pada beberapa tahap sebelumnya telah melakukan survei, dan melakukan Bimbingan Teknis untuk pelaksanaan kader PJAS. Karena itu tahun ini ada 10 sekolah dasar yang kami tetapkan sebagai Lokus untuk pelaksanaan program PJAS," kata Dentom.

Berjalan dua bulan pelaksanaan pasca Bimtek, BPOM pun melakukan monev sebagai bentuk pengawalan program. Dalam  monev ini, pihaknya melakukan pemeriksaan langsung berkas indikator penilaian yang diisi oleh pihak sekolah beserta dokumentasi sosialisasi dan pemeriksaan sampel PJAS mandiri. 

Mencakup verifikasi data dukung berupa SK Tim Keamanan Pangan Sekolah, Dokumen Rencana Aksi, Dokumentasi Sosialisasi Keamanan Pangan Sekolah yang dilaksanakan kader kepada komunitas sekolah, serta data dukung kegiatan mandiri lainnya.

"Setelah itu kami lakukan lagi pengawalan dengan mengambil sampel PJAS di kantin yang ada untuk memastikan kebenaran dan keamanan pangan yang dijual," ujarnya. 

Pemeriksaan dilakukan Kader sekolah bersama petugas BPOM dan Anggota Saka POM Bengkulu terhadap lima jenis jajanan yang dicurigai mengandung formalin, boraks, rhodamine b, dan metanil yellow. 

"Hasil dari sampel yang diambil dan diperiksa, lima jajanan yang dicurigai, semuanya negatif dari bahan berbahaya dan aman dikonsumsi," sampainya. 

Setelah tahap monev, lanjut Dentom, nantinya akan dilakukan sertifikasi akhir dan sampling jajanan sekolah yang menjadi bagian akhir dari program ini. 

Sementara itu disampaikan Kepala Balai POM di Bengkulu, Yogi Abaso Mataram, adapun tujuan dari tahapan ini adalah memastikan Intervensi Keamanan Pangan oleh Kader Keamanan Pangan Sekolah kepada komunitas sekolah telah dilakukan secara mandiri. 

Setelah mengikuti Bimbingan Teknis Kader Keamanan Pangan sekolah yang dilaksanakan pada bulan Juli yang lalu, kader keamanan pangan sekolah kemudian melakukan pemberdayaan komunitas sekolahnya, berupa pembentukan tim keamanan pangan sekolah, melakukan perencanaan kegiatan pemberdayaan komunitas sekolah, serta kegiatan mandiri lainnya.

Tim Keamanan Pangan Sekolah yang sudah dibentuk oleh Kepala Sekolah diharapkan menjadi pelopor dan penggerak keamanan pangan sekolah yang mandiri. BPOM berharap agar komitmen kader dan komunitas sekolah dalam menjaga keamanan pangan terus terjaga.

https://www.rri.co.id/bengkulu/daerah/896069/bpom-monev-kader-keamanan-pangan-sdn-8-kota-bengkulu

  • Dilihat: 24 kali

  • Didownload: 8 kali

Akses Informasi Dengan Aplikasi PPID.